Dompu [EDITOR I News] – Musim panen tahun ini, Kabupaten Dompu mengalami surplus beras sekitar 45 ribu ton. Walaupun Dompu salah satu daerah yang mengalami kemarau ekstrem.
Pelaksana tugas kadis pertanian dan perkebunan, Syahrul Ramadhan memprediksi walaupun kemudian ada ancaman elnino tidak akan berdampak terhadap karena surplus tadi.
“Karena hitungannya, jika dilihat dari jumlah produksi dan dikalikan dengan jumlah penduduk, maka produksi beras Dompu masih dalam katagori surplus,” terangnya, Selasa (13/8).
Dia menerangkan, hingga Juli 2024, luas tanam padi di Dompu mencapai 29.570 hektar. Lahan ini berada di lahan irigasi tehnis dan tidak pernah berubah komoditinya selain padi.
Dengan luas tanam tersebut, mampu memproduksi gabah mencapai 147 ribu ton. Ancaman el nino yang akan terjadi di musim kemarau ini, diyakini tidak akan berdampak pada ketersediaan pangan di Dompu.
“Bahkan, Kabupaten Dompu akan kembali mengulang sebagai daerah penyanggah pangan nasional yang setiap tahun di sandangnya,” tandasnya.