Tampil di televisi menjadi pembicara
Selama menjadi ketua PN Dompu, pernah dua kali Hakim Djoe diundang menjadi pembicara di TV lokal Dompu (Tambora TV). Pertama menjadi pembicara tentang keterbukaan informasi publik, dan kedua sosialisasi tentang e-tilang bersama Kasat Lantas polres Dompu.
Keterbukaan informasi publik dan e-tilang adalah hal baru bagi masyarakat. Karenanya perlu disampaikan penjelasan terkait hal itu, sehingga masyarakat mendapatkan hak atas informasi.
Aktif di media menyampaikan informasi kepada publik merupakan bentuk merealisasikan janji agar masyarakat memperoleh hak nya dalam bidang informasi.
Hakim Djoe adalah satu satunya Muspida di Dompu yang baru pertama kali dan berani menjadi pembicara di televisi dalam sebuah dialog.
Seleb nya Muspida
Tak pernah Hakim Djoe absen didalam kegiatan pemerintah Kabupaten Dompu yang melibatkan unsur forum koordinasi pemerintah daerah atau dulu disebut Muspida. Dirinya selalu aktif ditengah kerumunan masyarakat dan pejabat teras di Dompu.
Dalam menghadiri acara pemerintah daerah atau instansi vertikal, lensa wartawan selalu diarahkan kepada figur low profile itu. Usai kegiatan, Hakim Djoe pasti dikerumunin awak media untuk diwawancarai seputar Pengadilan, atau minimal berjumpa untuk sekedar bersalaman dengannya. Dimana ada kegiatan Muspida, disitu pasti ada Hakim Djoe, terkecuali absen ketika dinas luar daerah.
Tangguh membangun sinergitas
Bukan karena posisinya sebagai ketua PN Dompu ex officio penasehat Muspida di Dompu, namun kepiwaian Hakim Djoe terbukti dan terukur tangguh menjalin hubungan kerjasama dengan pihak luar, sebut saja bermitra baik dengan BRI Cabang Dompu. Kemudian ketangguhan menjaga sinergitas diantara pimpinan daerah sehingga tidak tertulis adanya keretakan diantara Muspida.
Bukan hal yang tidak mungkin, inharmonisasi hubungan diantara Muspida bisa saja terjadi karena konflik kepentingan, dan hal tersebut pernah terjadi di Dompu. Â Â
Berjiwa sosial tinggi
Bencana banjir besar yang menerjang Kota Bima tahun 2016 kemarin masih menyisakan trauma bagi masyarakat Kota Bima hingga saat ini. Â
Saat bencana itu melanda, Hakim Djoe ambil bagian menjadi garda terdepan meringankan beban masyarakat.
Pasukan di PN Dompu saat itu diperintahkan membuka dapur umum untuk mengkonsolidasikan bantuan dan mengirimkannya ke masyarakat terkena bencana.
Perpisahan Hakim Djoe dikawal khusus pasukan Brimob
Selama ada perpisahan Muspida di Kabupaten Dompu, biasanya hanya diisi dengan acara seremoni. Setelahnya, pejabat yang pindah pergi begitu saja.