Dompu, EN – Kekhawatiran publik akan melemahnya fungsi pengawasan DPRD Dompu terhadap eksekutif mencuat di media sosial, hal itu dikarenakan Ketua DPRD Andi Bachtiar dinilai terlalu mesra dengan Bupati Kader Jaelani.
Masyarakat cemas jangan sampai fungsi mata ketua DPRD sebagai lembaga pengontrol akan menjadi buta terhadap kebijakan Pemerintahan hanya karena kedekatan yang terlalu jauh.
Terkait hal itu, Andi menanggapinya dengan positif dan biasa saja. Katanya, masukan tersebut akan menjadi bagus buat dirinya agar hubungan dan tugas harus tetap berjalan secara proporsional.
“Kenapa saya menyatakan bahwa kritikan netizen itu positif? karena ada kata ‘Ketua DPRD jangan terlalu dekat dengan Bupati’. Sejatinya memang begitu, terlalu dekat justru akan membuat kita terbuai dan lupa akan tugas pokok dan fungsi. Sekali lagi saya tetap berpikiran positif dalam menyikapi kritikan tersebut,” komentarnya kepada Editor News, Rabu (3/11/2021).
Disisi lain Andi menyangkal penilaian itu. Dia berujar bahwa dirinya tidak merasa terlalu dekat, hanya saja dalam kapasitas sebagai Forkopimda yang cukup banyak agenda membuatnya terlihat sangat dekat dengan Bupati karena sering bersama.
“Tetapi juga bukan berarti saya mengabaikan fungsi pengawasan yang melekat pada jabatan saya. Mitra sejajar dalam penyelenggaraan Pemerintahan Daerah juga harus tetap saya jaga,” tutur dia.
Masih Andi, apa yang menjadi thread starter netizen di facebook tentang kedekatannya dengan Bupati membuat sebagian pihak khawatir dirinya lupa akan fungsi control, hal demikian direspon positif karena dekat belum tentu tidak kritis.
Sebagai mitra sejajar sekaligus pengusung terang dia, dirinya harus berperan lebih untuk memastikan bahwa pengawasan harus tetap berjalan. Cuma yang membedakannya klaim Andi, dirinya tidak terlalu suka vulgar mengkritisi pemerintah di media.
“Buat saya, ada banyak cara yang bisa digunakan untuk memberi masukan kepada pemerintah.
Tapi apapun yang menjadi sorotan dan kekhawatiran netizen yang juga sebagai warga Dompu Insha Allah akan menjadi pertimbangan saya dalam menjalankan tugas dan saya tetap menanggapinya secara positif sebagai sebuah masukan dan juga kritikan masyarakat terhadap kinerja pimpinan DPRD,”. cetus dia.
Kemudian ditegaskan, yang tidak kalah pentingnya untuk sama-sama dipahami bahwa sejauh ini dirinya tidak pernah membatasi anggota DPRD dalam mengkritik pemerintah karena dia sadar hal itu bukan menjadi kewenangannya untuk membatasi kemerdekaan anggota dewan dalam menjalankan fungsinya.