“Saya juga ga paham 26 itu dana apanya”
Dompu (EDITOR News) – Ketua tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat Gatot Gunawan Perantauan Putra membantah adanya dana siluman sebesar 26 miliar rupiah didalam APBD tahun anggaran 2022.
Pernyataan Gatot meluruskan pemberitaan terkini dan laporan indikasi korupsi yang masuk ke KPK.
Ia menjelaskan, penyusunan APBD tahun 2022 semuanya sudah sesuai prosedur dan transparan antara TAPD bersama badan anggaran (banggar) DPRD Dompu mulai dari penyampaian rancangan KUA-PPAS, nota keuangan oleh Bupati dalam paripurna, serta laporan banggar.
Kemudian sambungnya, penyampaian pandangan fraksi-fraksi DPRD, evaluasi raperda oleh pemerintah provinsi, dan terakhir sampai pada penetapan APBD. Itu jelas, semua tertuang belanja di dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) organisasi perangkat daerah atau OPD.
“Ga ada yang siluman, itu mungkin akibat isu yang dihembuskan oleh orang atau oknum yang tidak tahu proses pembahasan APBD tersebut,” jawab Sekda Dompu dalam pesan pribadi, Senin (4/7/22).
Gatot juga kaget soal dana yang menggoyang eksekutif dan legislatif itu. “Saya juga ga paham 26 itu dana apanya,” ujarnya penuh heran.